Pentingnya Ketrampilan Data Science dalam Perekonomian Digital Indonesia
Data science merupakan salah satu ketrampilan yang sangat penting dalam menghadapi era perekonomian digital yang semakin berkembang pesat di Indonesia. Ketrampilan ini tidak hanya diperlukan oleh perusahaan teknologi besar, tetapi juga oleh berbagai industri lainnya yang ingin memanfaatkan data untuk mengoptimalkan bisnis mereka.
Menurut Dr. Bambang Permadi Soemantri, Guru Besar Ilmu Komputer dari Universitas Indonesia, “Ketrampilan data science sangat penting dalam menghadapi tantangan perekonomian digital saat ini. Dengan data science, kita dapat mengolah data secara efisien dan mendapatkan insight yang dapat membantu dalam pengambilan keputusan bisnis.”
Dalam sebuah wawancara dengan CNN Indonesia, CEO Gojek, Andre Soelistyo, juga menekankan pentingnya ketrampilan data science dalam bisnis mereka. “Data science merupakan salah satu pilar utama dalam strategi bisnis Gojek. Dengan mengolah data pengguna dengan baik, kami dapat meningkatkan layanan dan pengalaman pengguna secara keseluruhan.”
Tidak hanya itu, Menurut laporan dari McKinsey Global Institute, Indonesia memiliki potensi besar untuk mengembangkan industri data science. Diperkirakan bahwa penerapan data science dapat meningkatkan produktivitas ekonomi Indonesia hingga 50 miliar dolar AS pada tahun 2030.
Namun, tantangan yang dihadapi adalah kurangnya tenaga terampil dalam bidang data science di Indonesia. Menurut laporan dari Badan Pusat Statistik, hanya 24% lulusan perguruan tinggi di Indonesia yang memiliki ketrampilan data science. Hal ini menunjukkan perlunya peningkatan investasi dalam pendidikan dan pelatihan ketrampilan data science di Indonesia.
Oleh karena itu, penting bagi pemerintah, perguruan tinggi, dan industri swasta untuk bekerja sama dalam meningkatkan ketrampilan data science di Indonesia. Dengan memiliki tenaga terampil dalam bidang data science, Indonesia dapat lebih siap menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang dalam perekonomian digital yang semakin maju.